Jakarta, CNNIndonesia —

Ketua PSSI Erick Thohir memeriksa SEA Games 2023 semoga beruntung bagi Indonesia untuk memiliki kelompok pemain tangguh yang dilatih di Eropa.

Kehadiran mantan pemain timnas U-20 Indonesia yang rencananya akan tampil di Piala Dunia U-20 2021 dinilai menjadi salah satu aset penting bagi timnas Merah Putih untuk mengakhiri dahaga emas SEA Games dari cabang olahraga sepak bola.

“Tim SEA Games juga punya sejarah dengan tim U-20. Kalau diingat-ingat, tim ini dipersiapkan untuk kejuaraan U-20 sebelumnya tapi terkendala Covid,” kata Erick.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Dalam masa persiapan sebelum Piala Dunia U-20 2021 dibatalkan total, Shin Tae Yong membawa para pemain ke beberapa negara di Asia dan Eropa untuk melakukan pemusatan latihan.

Kebetulan, Kamboja sebagai tuan rumah telah mengeluarkan peraturan bahwa sepak bola akan dimainkan oleh skuat timnas U-22, bukan U-23 plus tiga pemain senior seperti sebelumnya.

“Tim U-20 sudah dilatih ke Kroasia dikirim Pak Zainudin Amali. Ini tim bagus dan kebetulan Kamboja membuat aturan U-22 jadi berkah buat anak-anak yang religius,” ujar Erick.

“Kemarin di undian, grupnya bagus, alhamdulillah, dan bukan grup neraka. Artinya ada harapan, tapi secara mental, apakah pemain kita siap? Apakah mereka tidak dipukul? Makanya ini tes empat. permainan, kita lihat saja bagaimana mereka bermain bersama,” kata Erick. ditambahkan serta menentukan agenda test pertandingan.

Timnas Indonesia U-22 yang akan tampil di SEA Games 2023 akan menghadapi Bhayangkara FC dan Timnas U-22 Lebanon.

Pelatih Indra Sjafri telah menarik 11 pemain dan akan memanggil pemain baru untuk diikutsertakan dalam pelatnas yang direncanakan berlangsung hingga akhir April.

SEA Games 2023 akan dimulai pada awal Mei, tetapi sepak bola akan dimainkan terlebih dahulu pada akhir April.

[Gambas:Video CNN]

(nva/nva)