maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
Gurun Kering Arab Hijau, Tanda Kiamat Akan Datang?

Gurun Kering Arab Hijau, Tanda Kiamat Akan Datang?

Gurun Kering Arab Hijau, Tanda Kiamat Akan Datang?

Jakarta, CNBC Indonesia – Salah satu kawasan di Arab Saudi yang dikenal gersang tiba-tiba menjadi hijau dan subur. Ini tentu saja sisa-sisa masyarakat luas. Belum lagi, beberapa pemuka agama juga menanggapi kejadian yang terjadi di pegunungan tandus Arab Saudi ini.

Dilansir dari The Arab News, fenomena ini terjadi akibat tingginya curah hujan di wilayah tersebut. Bahkan, banjir menggenangi beberapa wilayah. Namun, sebagian orang memandang fenomena ini sebagai pertanda akan datangnya kiamat.

Menyikapi fenomena tersebut, Ulama sekaligus Guru Besar Tafsir Alquran, Prof. Quraish Shihab bahwa memang tidak semua tempat di Arab Saudi tandus. Disebutkannya, ada tempat-tempat yang sudah lama tumbuh tumbuhan hijau.

“Sebenarnya Arab Saudi tidak sepenuhnya tandus. Daerah Taif itu hijau… Ya selalu hijau, jangan dikira tanda kiamat,” kata Shihab dalam acara Shihab & Shihab di YouTube, dikutip Minggu. (26/3/2023) ).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Mantan Menteri Agama pada masa Presiden Soeharto itu menambahkan, Nabi Muhammad sebenarnya menyebutkan beberapa tanda kiamat, dan beberapa di antaranya terlihat sejak lama.

“Sesungguhnya ada tanda-tanda kiamat yang disebutkan oleh Nabi SAW dan sudah banyak kita lihat. Misalnya durhaka anak kepada orang tuanya, misalnya persaingan membangun gedung-gedung tinggi. Kita telah melihat itu. Misalnya merebaknya zina, itu tanda kiamat, semua tanda biasa,” ujarnya.

Selain itu, kaum Quraisy mengatakan bahwa ada tanda-tanda kiamat besar yang belum muncul, seperti terbitnya matahari dari barat.

“Tapi ada tanda-tanda besar yang belum kita lihat sekarang, tapi secara ilmiah kemungkinan matahari terbit dari barat, bukan dari timur, itu tanda besar,” pungkasnya.

Sebelumnya, mengutip The New Arab, hamparan rumput yang muncul akibat tingginya curah hujan di kawasan tersebut. Bahkan banjir menggenangi beberapa tempat.

Hal senada juga dimuat media Haramain Sharifain. Ini menyatakan bagaimana Mekkah menerima hujan selama 2 sampai 3 hari per tahun mengalami hujan terus menerus setiap hari mulai tahun 2023.

“Akibatnya, lanskap dan lembah Dua Kota Suci menjadi hijau di tengah pasokan air hujan yang stabil. Namun, lanskap diperkirakan akan kembali tandus setelah musim hujan reda,” tulis media tersebut dikutip Selasa (10/10). ). /1/2023).

Sementara itu, pemandangan gunung yang tidak biasa mengejutkan dan menarik perhatian warga Arab Saudi. Mereka menanggapi dengan foto dan video mereka sendiri tentang taman yang mengesankan, yang kemudian menyebar ke daerah lain, termasuk kota Laith, Taif, dan Jeddah.

Banyak yang mengungkapkan kekagumannya. Bahkan keinginan mereka untuk melestarikan alam baru seperti ini di Arab Saudi.

Sementara itu, dalam laporan Saudi Press Agency disebutkan bahwa tidak sedikit yang berkunjung ke kawasan tersebut untuk menikmati keindahan alam sekitar. Mereka bahkan mengadakan barbekyu di area berumput hingga subuh.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

Ulama Jelaskan Keajaiban Gurun Arab yang Menghijau, Tanda Hari Kiamat?

(ha ha)