Jakarta –
Perum Bulog serentak luncurkan bansos (Asisten sosial) 213.530 ton beras. Bansos disalurkan serentak kepada 21,353 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
Untuk setiap KPM akan menerima hingga 10 kg. Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan bantuan sosial itu mengikuti arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari rapat koordinasi kementerian dan lembaga (K/L) pada 2 Maret 2023.
“Hari ini launching bansos yang akan diberikan kepada lebih dari 21 juta KPM jadi ini dimulai dari bulan Maret. Pelaksanaannya serentak mulai sekarang,” kata pria yang akrab disapa Buwas ini di Gudang Bulog Jakarta & Banten. Kanwil, Kamis (6/4/2023).
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Sebenarnya Asisten sosial Dimulai pada 31 Maret 2023. Buwas menyebut akhir Maret tidak dilakukan bersamaan karena masalah kemasan dan hanya didistribusikan ke daerah terpencil seperti Papua.
“Sudah mulai kemarin tapi tidak bersamaan karena kemasannya belum siap,”
Program bantuan beras ini untuk meringankan pengeluaran bagi masyarakat yang membutuhkan selama Ramadhan. Program ini juga membantu mengatasi kerawanan pangan, kemiskinan, stunting dan malnutrisi.
“Selama tiga bulan yang disalurkan sebanyak 640.590 ton. Dari Maret hingga Mei,” ujarnya.
Buwas memastikan, kualitas dan kuantitas beras yang dibagikan terlebih dahulu diperiksa sebelum diberikan menggunakan kemasan 10 kg. Pengiriman Asisten sosial disalurkan menggunakan armada dari PT Pos Indonesia, PT JPLB, dan PT DNR untuk menyalurkan beras bantuan sembako sesuai dengan peruntukan wilayah kerjanya masing-masing.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengatakan, Penyaluran Bantuan Pangan 2023 dipercayakan kepada Bulog karena terbukti mampu dan sukses dalam pelaksanaan program pemerintah sebelumnya. Selain itu, Bulog telah berevolusi untuk menghasilkan produk yang lebih berkualitas.
“Diharapkan keluarga penerima manfaat segera merasakan manfaat dari penugasan Bantuan Pangan dari Presiden. tingkat produsen dan konsumen,” kata Arief.
(punya/gambar)