maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
Pihak Pertamina mengatakan telah memasang oil boom imbas terbakarnya kapal pengangkut BBM di perairan Selat Lombok, NTB.

Pertamina Pasang Oil Boom Usai Kapal BBM Terbakar

Pihak Pertamina mengatakan telah memasang oil boom imbas terbakarnya kapal pengangkut BBM di perairan Selat Lombok, NTB.

Jakarta, CNN Indonesia

Berpesta PERTAMINA mengatakan bahwa mereka menerjunkan alat penahan minyak atau oil boom akibat kebakaran Kapal MT Christin yang membawa bahan bakar minyak (BBM) di perairan Selat Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (26/3) sore.

Demikian disampaikan Pejabat Sementara (Pjs) Area Manager Communication Relations dan CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Taufik Kurniawan.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Kami pasang oil boom di sekitar kapal agar tidak ada tumpahan minyak di laut. Kami pantau sejak sore, dengan adanya oil boom, kami tidak memantau ada tumpahan minyak,” kata Taufik Kurniawan di Denpasar. Bali, Minggu (26/3). .

“Namun sebagai antisipasi, kami terus menggelar oil boom untuk mencegah tumpahan minyak yang dapat mengganggu ekosistem laut,” imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Taufik juga membeberkan kondisi para korban. Sebanyak 14 anak buah kapal (ABK) selamat dari kejadian tersebut dan saat ini sedang menjalani pemulihan.

“14 orang yang selamat saat ini sedang dalam pemulihan di Terminal BBM Ampenan dan tidak ada yang luka berat atau apapun. Jadi belum ada yang dilarikan ke rumah sakit terdekat,” ujarnya.

“Seluruh kondisi 14 ABK yang selamat dalam keadaan baik dan saat ini kami sedang dalam proses pemulihan dan identifikasi data keluarga ABK agar dapat kami komunikasikan,” lanjut Taufik.

Sementara, masih ada tiga ABK yang masih dalam pencarian tim SAR. Dia berharap bisa segera menemukan ketiga awak kapal tersebut.

“Untuk (tiga) korban tersebut kami informasikan belum ada update. Statusnya masih dalam pencarian melibatkan tim SAR dan kita doakan agar pencarian segera menemukan kabar baik,” jelasnya.

Sebelumnya, peristiwa itu terjadi pada Minggu pukul 14.45 WITA. Rencananya, kapal tanker tersebut akan mengantarkan bahan bakar minyak pertalite sebanyak 5.900 kiloliter untuk disalurkan ke depo Pertamina Ampenan.

[Gambas:Video CNN]

Ledakan terjadi saat kapal merapat di laut Ampenan. Saat itu, tiga ABK menuju bagian depan kapal untuk melepas jangkar.

Berdasarkan laporan warga di pesisir Ampenan, Mustofa menjelaskan, terdengar suara ledakan yang diduga berasal dari kapal sehingga terlihat api yang disertai kepulan asap tebal.

Ledakan itu juga menyebabkan bagian depan kapal tanker terbakar.

(kdf/pra)

[Gambas:Video CNN]