Jakarta, CNNIndonesia —
Bareskrim Polri menyinggung kasus dugaan kepemilikan senjata ilegal yang menyeret pengusaha itu Ini Mahendra diajukan pada tahap penyidikan.
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro mengatakan, peningkatan status itu berdasarkan hasil kasus yang digelar pada Jumat (31/3).
Djuhandani meyakinkan dari hasil pemeriksaan perkara yang dilakukan penyidik menemukan adanya unsur pidana dalam kasus ini sehingga dinaikkan ke tahap penyidikan.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
“Pada hari Jumat diluncurkan kasus sidik jari, dan mulai hari ini kami telah mengambil langkah investigasi,” katanya saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Senin (3/4).
Namun, dia tidak merinci lebih lanjut saksi-saksi yang diperiksa dalam kasus ini. Termasuk soal rencana recall Dito Mahendra terkait penahanan senjata api ilegal.
“Demi penyelidikan saya tidak bisa menjawab,” jelasnya.
Sebelumnya, Dito dikabarkan tidak memenuhi panggilan yang dikirimkan penyidik terkait pemeriksaan awal penyidik Bareskrim Polri.
“Kami telah mengundang klarifikasi bahwa dia tidak hadir. Hanya diperiksa, tidak ada upaya untuk memaksa dia menjemput,” jelasnya saat dikonfirmasi, Kamis (30/3).
Apalagi, Djuhandhani membenarkan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, 9 dari 15 pucuk senjata yang ada di rumah Dito Mahendra tidak memiliki izin.
“Dari hasil pendataan diketahui sembilan jenis senjata api ilegal atau tidak memiliki dokumen/izin,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (30/3).
Dia menjelaskan, pemeriksaan dilakukan berdasarkan laporan polisi Nomor: LP/A/1/III/2023/Dit Tipidum Bareskrim. tanggal 24 Maret 2023.
Dalam laporan model A, Djuhandani menjelaskan, Dito teridentifikasi sebagai terlapor dan diduga melanggar Pasal 1 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang Kepemilikan Senjata Api.
“Saat ini penyidikan masih dalam pemeriksaan anggota Direktorat Tindak Pidana Umum,” ujarnya.
Sembilan jenis senjata api ilegal itu adalah Pistol Glock 17, Revolver S&W, Pistol Zev Glock 19, Pistol Angstatd Arms, dan Pistol Heckler & Koch MP 5.
Sementara lainnya berjenis rifle dengan detail senapan Noveske Refleworks, senapan AK 101, senapan Heckler & Koch G 36, dan senapan angin Walther.
(tfq/isn)
[Gambas:Video CNN]