Jakarta, CNBC Indonesia – Rusia melakukan uji peluncuran rudal balistik antarbenua (ICBM). Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa kru tempur berhasil meluncurkan ICBM “canggih” dari sistem rudal darat bergerak, di lokasi uji Kapustin Yar, Selasa waktu setempat.
“Pusat pelatihan rudal itu mengenai target tiruan di tempat latihan Sary-Shagan (Republik Kazakhstan) dengan akurasi tertentu,” kata kementerian tersebut, mengutip AFP, Rabu (12/4/2023).
“Peluncuran ini memungkinkan untuk mengonfirmasi kebenaran desain sirkuit dan solusi teknis yang digunakan dalam pengembangan sistem rudal strategis baru,” tambah kementerian tersebut.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Namun kementerian tidak merinci jenis rudal yang digunakan dalam peluncuran hari Selasa. Badan itu mengatakan satu-satunya tujuan dari latihan itu adalah untuk menguji peralatan tempur canggih untuk rudal balistik antarbenua.
Tetapi pada bulan Februari, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan jenis ICBM baru akan dikerahkan sekitar tahun ini, menyusul laporan AS bahwa senjata tersebut telah gagal dalam tes sebelumnya. ICBM adalah Sarmat atau dijuluki “Setan 2” oleh para analis Barat yang mampu membawa banyak hulu ledak nuklir dan merupakan salah satu rudal generasi baru Rusia yang kebal.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran baru tentang potensi perang nuklir. Sejak mengirim pasukan ke Ukraina tahun lalu, Presiden Vladimir Putin mengeluarkan peringatan terselubung bahwa Rusia dapat menggunakan senjata nuklir di sana jika terancam.
Ini diikuti oleh langkah Putin untuk menangguhkan partisipasi dalam perjanjian START Baru dengan AS. Dimana kedua negara sepakat untuk membatasi cadangan nuklirnya dan tunduk pada inspeksi bersama.
Kurang dari tiga minggu lalu, Putin juga mengatakan dia akan memasang senjata nuklir taktis di negara tetangga dan sekutu Belarus, membawa senjata itu ke depan pintu UE. Kedua langkah tersebut langsung dikritik oleh NATO.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Berikutnya
buruk! Pendekatan Perang Nuklir, Putin Berikan Kode Serangan
(sef/sef)